BROTHER OF THE YEAR : Her Worst Enemy That Never Leaves



Original title:



Nong, Pee, Teerak





Quote
:


Jane: Kau tak punya hak menghentikan aku menikah.

Chut: Kenapa tidak? Aku cuma takkan mengizinkanmu.




Nice-to-know:

Dalam film, Sunny dan Yaya memainkan karakter kelahiran Thai-French sedangkan Nichkhun Thai-Japanese. Aslinya Sunny adalah Thai-Singaporean-French, Yaya adalah Thai-Norwegian dan Nichkhun adalah American-born Thai-Chinese.



Cast:

Sunny Suwanmethanont sebagai Chut

Urassaya Sperbund sebagai Jane

Nichkhun sebagai Moji 

Anchuleeon Buagaew sebagai Ibu

Chanchalerm Manasaporn



Director:

Merupakan film keempat bagi Witthaya Thongyooyong setelah The Little Comedian (2015).




W For Words
:

Selayaknya
orangtua, kita tidak pernah bisa memilih siapa saudara kandung kita, tentunya
anak tunggal adalah pengecualian. Anak perempuan ataupun laki-laki tentu saja
sama di mata mereka yang melahirkan dan membesarkannya. Namun apakah di mata
satu sama lain, mereka punya hak dan kewajiban yang sama untuk dapat saling
mengisi? GDH yang dikenal sebagai pioneer dalam industri perfilman Thailand
kali ini punya kisah menarik mengenai siblings, yang lagi-lagi dikemas dalam
genre komedi romantik dengan cara yang unik.




Chut adalah perjaka ting-ting yang berkarir di bidang periklanan, yang memiliki
kekasih Muay yang nyaris tak dianggapnya, yang kerap mabuk dan one night stand
dengan wanita yang tak perlu diketahui namanya. Kebiasaan hidupnya berubah saat
adiknya Jane pulang dari studinya di Jepang, yang dari segala sisi merupakan
kebalikan 180 derajat dari sang abang. Bukan terpacu untuk berbenah diri, Chut
malah berusaha menjatuhkan Jane yang segera meniti karir dan berencana menikah dengan
kekasih Jepang yang baru dikenalnya, Moji.




Sejak awal kwartet Nontra Kumwong, Tossaphon Riantong, Witthaya Thongyooyong
dan Adisorn Trisirikasem tidak membuang waktu untuk mengenalkan para tokohnya,
melainkan langsung masuk ke dalam konflik yang kemudian membuka karakter mereka
selapis demi selapis lewat presentasi situasi terkini dan juga cuplikan masa
lalu. Stigma kakak yang wajib beri contoh kepada adik, atau adik yang harus nurut
kepada kakaknya juga dihadirkan di sini. Keberpihakan yang dibangun dari pencapaian
hasil sang kakak atau adik itu sendiri, memang tak jarang menimbulkan kompetisi
di antara keduanya.




Thongyooyong yang juga duduk di bangku pengisah mampu memadukan gaya hidup bebas
masyarakat Thailand dengan kultur moral masyarakat Jepang di jaman modern ini.
Coba simak perilaku ibu, ‘bibi’, teman-teman kantor Chut dan bos, calon ibu mertua
Jane yang cukup kontras. First act nya yang banyak diisi oleh adegan slapstick dijamin
membuat anda terpingkal-pingkal. Sedangkan third act nya yang dramatis niscaya
membuat anda menitikkan air mata. Perubahan tone yang signifikan tersebut mampu
dijembatani dengan smooth melalui konflik personal Jane dan Chut yang turut berkembang.




Urassaya Sperbund alias Yaya adalah
nama baru di dunia layar lebar tetapi kemampuannya memainkan rentang emosi mulai
dari marah, kesal, bahagia hingga sedih patut diacungi jempol. Jane dengan
cepat akan menarik simpati anda. Sebaliknya Chut yang menyebalkan diperankan
dengan apik oleh Sunny yang tampaknya sudah tak asing dengan peran cowok
slengean. Terlepas dari peran
tipikal cowok baik-baik nan sempurna dan screentime yang terbatas, Nickhun tetap
berhasil memberikan sensitifitas pria Jepang yang bertanggungjawab pada diri
dan keluarganya ke dalam karakter Moji.




Sesungguhnya Brother Of The Year memiliki isu yang kompleks, yang patut dikaji
dari berbagai sisi untuk mendapatkan sebuah obyektifitas yang sempurna. Namun Thongyooyong
memilih cara-cara yang klise, yang dibangun melalui momentum
pernikahan, untuk meluluhkan kesalahpahamanan di antara keduanya. Secara
tontonan terbilang berhasil. Secara kehidupan nyata mungkin anda punya
pengalaman sendiri. The point is, this movie served as a sweet reminder that “Brothers
and sisters are as close as hands and feet. A friend, might also be an enemy
that never leaves.”





Durasi:

124 menit



Asian Box Office:

$66.76 millio
n till Jun
2018 in Thailand





Movie-meter:




Lebih baru Lebih lama